KALAU LAWATI TOLONG SIGN GUEST BOOK YE

29 September 2011

7 Rombongan Iblis Di Saat Sakaratul Maut


Iblis akan sentiasa mengganggu manusia, mulai dengan memperdayakan manusia dariterjadinya dengan setitik mani hingga ke akhir hayat mereka, dan yang paling dahsyat ialah sewaktu akhir hayat iaitu ketika sakaratul maut.

Iblis mengganggu manusia sewaktu sakaratul maut disusun menjadi 7 golongan dan rombongan.

Hadith Rasulullah S.A.W. menerangkan:
"Ya Allah aku berlindung kepada Engkau dari tipuan syaitan diwaktu sakaratul maut. "

Rombongan 1
Akan datang Iblis dengan berbagai rupa aneh seperti emas, perak dan lain-lain, serta sebagai makanan dan minuman yang lazat-lazat. disebabkan orang yang di dalam sakaratul maut itu di masa hidupnya sangat tamak dan haloba kepada barang-barang tersebut, maka diraba dan disentuhnya barang-barang Iblis itu, pada waktu itu nyawanya putus dari tubuh.

Inilah yang dikatakan mati yang lalai dan lupa kepada Allah SWT inilah jenis mati fasik dan munafik, ke nerakalah tempatnya.


Rombongan 2
Akan datang Iblis kepada orang yang didalam sakaratul maut itu merupakan diri sebagai rupa binatang yang di takuti seperti, Harimau, Singa, Ular yang berbisa. Yang apabila orang yang sedang sakaratul maut itu memandang ke binatang itu, maka dia pun menjerit dan melompat sekuat hati.

Maka seketika itu juga akan putuslah nyawa itu dari badannya, maka matinya itu disebut sebagai mati lalai dan mati dalam keadaan lupa kepada Allah SWT, matinya itu sebagai Fasik dan Munafik dan ke nerakalah tempatnya.

Rombongan 3
Akan datang Iblis mengacau dan memperdayakan orang yang di dalam sakaratul maut itu dengan menyerupai binatang kesayangannya.

Apabila tangan orang yang hendak mati itu meraba-raba kepada binatang kesayangan itu dan waktu tengah meraba-raba itu dia pun mati, maka matinya itu di dalam golongan yang lalai dan lupa kepada Allah SWT. Matinya itu mati Fasik dan Munafik, maka nerakalah tempatnya.

Rombongan 4
Akan datang Iblis merupakan dirinya sebagai rupa yang paling dibenci oleh orang yang akan mati, seperti musuhnya ketika hidupnya dahulu maka orang yang di dalam sakaratul maut itu akan menggerakkan dirinya untuk melakukan sesuatu kepada musuh yang dibencinya itu.

Maka sewaktu itulah maut pun datang dan matilah ia sebagai mati Fasik dan Munafik, dan nerakalah tempatnya

Rombongan 5
Akan datang Iblis merupakan dirinya dengan rupa sanak-saudara yang hendak mati itu, seperti ayah ibunya dengan membawa makanan dan minuman, sedangkan orang yang di dalam sakaratul maut itu sangat mengharapkan minuman dan makanan lalu dia pun menghulurkan tangannya untuk mengambil makanan dan minuman yang dibawa oleh si ayah dan si ibu yang dirupai oleh Iblis, berkata dengan penuh kasih

"Wahai anakku inilah saja makanan dan bekal yang kami bawakan untukmu dan berjanjilah bahawa engkau akan menurut kami dan menyembah Tuhan yang kami sembah, supaya kita tidak lagi bercerai dan marilah bersama kami masuk ke dalam syurga. "

Maka dia pun sudi mengikut tawaran itu dengan tanpa berfikir lagi, ketika itu waktu matinya pun sampai maka matilah dia di dalam keadaan kafir, kekal di dalam neraka dan terhapuslah semua amal kebajikan semasa hidupnya.

Rombongan 6
Akan datanglah Iblis merupakan dirinya sebagai ulama'-ulama' yang membawa banyak kitab-kitab, lalu berkata ia: "Wahai muridku, lama sudah kami menunggu akan dikau, ternyata kamu sedang sakit di sini, kerana itu kami bawakan kepada kamu doktsr dan ubat untukmu. " Lalu diminumnya ubat, itu maka hilanglah rasa penyakit itu, kemudian penyakit itu datang lagi.

Lalu datang pula Iblis yang menyerupai ulama' dengan berkata: "Kali ini kami datang kepadamu untuk memberi nasihat agar kamu mati didalam keadaan baik, tahukah kamu bagaimana hakikat Allah?"

Berkata orang yang sedang dalam sakaratul maut: "Aku tidak tahu. "

Berkata ulama' Iblis: "Ketahuilah, aku ini adalah seorang ulama' yang tinggi dan hebat, baru saja kembali dari alam ghaib dan telah mendapat syurga yang tinggi. Cubalah kamu lihat syurga yang telah disediakan untukmu, kalau kamu hendak mengetahui Zat Allah SWT hendaklah kamu patuh kepada kami. "
Ketika itu orang yang dalam sakaratul maut itu pun memandang ke kanan dan ke kiri, dan dilihatnya sanak-saudaranya semuanya berada di dalam kesenangan syurga, (syurga palsu yang dibentangkan oleh Iblis untuk tujuan menggoda orang yang sedang dalam sakaratul maut).

Kemudian orang yang sedang dalam sakaratul maut itu bertanya kepada ulama' palsu:

"Bagaimanakah Zat Allah?" Iblis merasa gembira apabila jeratnya mengena.

Lalu berkata ulama' palsu: "Tunggu, sebentar lagi dinding dan tirai akan dibuka kepadamu. "

Ketika tirai dibuka selapis demi selapis tirai yang berwarna warni itu, maka orang yang dalam sakaratul maut itu pun dapat melihat satu benda yang sangat besar, seolah-olah lebih besar dari langit dan bumi.

Berkata Iblis: "Itulah dia Zat Allah yang patut kita sembah. "

Berkata orang yang dalam sakaratul maut: "Wahai guruku, bukankah ini benda yang benar-benar besar, tetapi benda ini mempunyai enam sisi, iaitu benda besar ini ada kiri dan kanannya, mempunyai atas dan bawah, mempunyai depan dan belakang.

Sedangkan Zat Allah tidak menyerupai makhluk, sempurna Maha Suci Dia dari sebarang sifat kekurangan. Tapi sekarang ini lain pula keadaannya dari yang di ketahui dahulu. Tapi sekarang yang patut aku sembah ialah benda yang besar ini. "

Dalam keraguan itu maka Malaikat Maut pun datang dan terus mencabut nyawanya, maka matilah orang itu di dalam keadaan kafir dan kekal di dalam neraka dan terhapuslah segala amalan baik selama hidupnya di dunia ini.

Rombongan 7
Rombongan Iblis yang ketujuh ini terdiri dari 72 barisan sebab dari menjadi 72 barisan ialah kerana dia menepati Iktikad Muhammad S.A.W bahawa umat Muhammad akan terbahagi kepada 73 barisan). Satu barisan/golongan yang benar iaitu ahli sunnah waljamaah, 72 yang lain masuk ke neraka karena sesat.

Ketahuilah bahawa Iblis itu akan mengacau dan mengganggu anak Adam dengan 72 macam yang setiap satu berlainan di dalam waktu manusia sakaratul maut.

Oleh kerana itu hendaklah kita mengajarkan kepada orang yang hampir meninggal dunia akan talkin Laa Ilaaha Illallah untuk menyelamatkan dirinya dari gangguan Iblis dan syaitan yang akan berusaha bersungguh-sungguh menggoda orang yang sedang dalam sakaratul maut.


Disebutkan dalam sebuah hadith yang artinya: "Ajarkan oleh kamu (orangyang masih hidup) kepada orang yang hampir mati itu: Laa Ilaaha Illallah.

27 September 2011

Pengakuan Raja Heraclius Tentang Muhammad Saw

Potret Hereclius pada syiling lama


Pada masa Perjanjian Hudaibiyah atau gencatan senjata antara kaum muslimin dan musyrikin Quraisy, Rasulullah saw mengutus beberapa sahabat. Mereka dikirim kepada raja-raja bangsa Arab dan bukan Arab untuk menyeru agama Islam. Salah satu sahabat yang diutus adalah Dihyah bin Khalifah Al-Kalbi. Ia ditugaskan untuk menyampaikan surat dakwah kepada Heraclius, Raja Rom.

Kedatangan Dihyah diterima oleh Heraclius dengan sangat baik. Kemudian Dihyah menyampaikan surat dakwah dari Rasulullah saw kepada Raja Rom tersebut. Setelah Heraclius membaca surat Rasulullah saw, Heraclius segera menyuruh pengawalnya untuk mencari orang-orang yang mengenal Muhammad. Ketika itu Abu Sufyan berada di sana bersama serombongan kafilah dagang Quraisy.

Surat Rasulullah kepada Herclius


Para pengawal kerajaan pun melaporkan keberadaan Abu Sufyan dan teman-temannya kepada Heraclius. Kemudian dipanggilnya Abu Sufyan yang masih membenci Islam bersama teman-temannya ke hadapan Raja Rom tersebut.

Abu Sufyan dan teman-temannya datang menghadap Heraclius. Dengan didampingi seorang penerjemah, Heraclius memulakan pembicaraan dengan bertanya, "Siapa di antara kamu semua yang paling dekat dengan garis keturunannya dengan orang yang mengaku sebagai nabi ini?"

Abu Sufyan menjawab, "Saya, Tuan!"

Kemudian terjadilah dialog di antara keduanya di hadapan para petinggi istana Rom. Berikut adalah dialog yang diceritakan oleh Abu Sufyan dan diriwayatkan kembali oleh Bukhari.

Heraclius : "Bagaimana kedudukan keluarganya di antara kamu?"

Abu Sufyan : "Dia berasal dari keturunan bangsawan."

Heraclius : "Adakah di antara keluarganya mengaku Nabi?"

Abu Sufyan : "Tidak."

Heraclius : "Adakah di antara nenek moyangnya yang menjadi raja atau pemerintah?"

Abu Sufyan : "Tidak ada."

Heraclius : "Apakah pengikut agamanya itu orang kaya ataupun orang kebanyakan?"

Abu Sufyan : "Pengikutnya adatah orang lemah, miskin, budak, dan wanita muda."

Heraclius : "Jumlah pengikutnya bertambah atau berkurang?"

Abu Sufyan : "Terus bertambah dari waktu ke waktu."

Heraclius : "Setelah menerima agamanya, adakah pengikutnya itu tetap setia kepadanya ataupun merasa kecewa, lalu meninggalkannya?"

Abu Sufyan : "Tidak ada yang meninggalkannya."

Heraclius : "Sebelum dia menjadi nabi, adakah dia suka menipu?"

Abu Sufyan : "Tidak pernah."

Heraclius : "Pernahkah dia mengingkari janji atau mengkhianati kepercayaan yang diberikan kepadanya?"

Abu Sufyan : "Tidak pernah. Kami baru saja melakukan perjanjian gencatan senjata dengannya dan menunggu apa yang akan diperbuatnya."

Heraclius : "Pernahkah engkau berperang dengannya?"

Abu Sufyan : "Pernah."

Heraclius : "Bagaimana hasilnya?"

Abu Sufyan : "Kadang-kadang kami yang menang, kadang-kadang dia yang lebih baik daripada kami."

Heraclius : "Apa yang dia perintahkan kepadamu?"

Abu Sufyan : "Dia hanya memerintahkan kami untuk menyembah Allah dan tidak mempersekutukan-Nya dengan apapun, meninggalkan tahyul dan kepercayaan nenek moyang kami, mengerjakan solat, membayar zakat dan berbuat baik kepada fakir miskin, bersikap jujur, memelihara apa yang diamanahkan kepada kita dan mengembalikan dalam keadaan yang baik, memelihara silaturrahim dengan semua orang, dan yang paling penting dengan keluarga sendiri."

Lalu, seperti dikisahkan oleh Abu Sufyan r.a, Heraclius memberikan tanggapan sebagai berikut melalui penerjemahnya.

Heraclius : "Aku bertanya kepadamu tentang salasiah keluarganya dan kau menjawab dia adalah keturunan bangsawan terhormat. Nabi-nabi terdahulu pun berasal dari keluarga terhormat di antara kaumnya.

Aku bertanya kepadamu apakah ada di antara keluarganya yang menjadi nabi, jawabannya tidak ada. Dari sini aku menyimpulkan bahwa orang ini memang tidak dipengaruhi oleh sesiapa pun dalam hal kenabian yang diikrarkannya, dan tidak meniru sesiapa pun dalam keluarganya.

Aku bertanya kepadamu apakah ada keluarganya yang menjadi raja atau pemerintah. Jawapannya tidak ada. Jika ada nenek moyangnya yang menjadi penguasa, aku beranggapan dia sedang berusaha mendapatkan kembali kekuasaan keturunannya.

Aku bertanya kepadamu adakah dia pernah berdusta dan menurutmu, dia tidak pernah menipu. Orang yang tidak pernah berdusta kepada sesamanya tentu tidak akan berdusta kepada Allah.

Aku bertanya kepadamu mengenai golongan orang-orang yang menjadi pengikutnya dan menurutmu pengikutnya adalah orang miskin dan hina. Demikian pula halnya dengan orang-orang terdahulu yang mendapat panggilan kenabian.

Aku bertanya kepadamu adakah jumlah pengikutnya bertambah atau berkurang. Jawapanmu, terus bertambah. Hal ini juga terjadi pada iman sampai keimanan itu lengkap.

Aku bertanya kepadamu apakah ada pengikutnya yang meninggalkannya setelah menerima agamanya dan menurutmu tidak ada. Itulah yang terjadi jika keimanan sejati telah mengisi hati seseorang.

Aku bertanya kepadamu apakah dia pernah ingkar janji dan menurutmu tidak pernah. Sifat dapat dipercaya adalah ciri kerasulan sejati.

Aku bertanya kepadamu apakah engkau pernah berperang dengannya dan bagaimana hasilnya. Menurutmu engkau berperang dengannya, kadang-kadang kamu yang menang dan kadang kala dia yang menang dalam urusan duniawi.

Para nabi tidak pernah selalu menang, tetapi mereka mampu mengatasi masa-masa sukar dalam perjuangan, pengorbanan, dan kerugiannya sehingga akhirnya mereka memperoleh kemenangan.

Aku bertanya kepadamu apa yang diperintahkannya, engkau menjawab dia memerintahkanmu untuk menyembah Allah dan tidak mempersekutukan-Nya, serta melarangmu untuk menyembah berhala, dan dia menyuruhmu solat, bercakap benar, serta penuh perhatian. Jika apa yang kau katakan itu benar, dia akan segera berkuasa di tempat aku memijakkan kakiku ketika ini.

Aku tahu bahawa orang ini akan lahir, tetapi aku tidak tahu bahwa dia akan lahir dari kaummu (orang Arab). Jika aku tahu aku dapat mendekatinya, aku akan pergi menemuinya. Jika dia ada di sini, aku akan membasuh kedua kakinya dan agamanya akan menguasai tempat dua telapak kakiku!"

Selanjutnya, Heraclius berkata kepada Dihyah Al-Kalbi, "Sungguh, aku tahu bahawa sahabatmu itu seorang nabi yang akan diutus, yang kami tunggu-tunggu dan kami ketahui berita kedatangannya dalam kitab kami. Namun, aku takut orang-orang Rom akan melakukan sesuatu kepadaku. Kalau bukan kerana itu, aku akan mengikutinya!"

Untuk membuktikan kata-katanya tersebut, Heraclius memerintahkan orang-orangnya untuk mengumumkan, "Sesungguhnya Raja Heraclius telah mengikuti Muhammad dan meninggalkan agama Nasrani!" Seluruh pasukannya, lengkap dengan senjata serentak menyerbu ke dalam ruangan tempat Hereclius berada, lalu mengepungnya.

Kemudian Pemerintah Rom itu berkata, "Engkau telah melihat sendiri bagaimana bangsaku. Sungguh, aku takut kepada rakyatku!"

Heraclius meleraikan pasukannya dengan menyuruh pengawalnya mengumumkan berita, "Sesungguhnya raja lebih senang bersama kamu semua. Tadi beliau sedang menguji kamu semua untuk mengetahui kesabaran kamu semua dalam agama Nasrani. Sekarang pergilah!"

Mendengar pengumuman tersebut, terbubarlah pasukan yang hendak menyerang Hereclius tadi. Raja Hereclius pun menulis surat untuk Rasulullah saw yang terkandung, "Sesungguhnya aku telah memeluk Islam." Herclius juga menyelitkan hadiah beberapa dinar kepada Rasulullah saw.

Ketika Dihyah menyampaikan surat Raja Heraclius kepada Rasulullah saw, beliau berkata, "Musuh Allah itu berdusta! Dia masih beragama Nasrani."

Rasulullah saw pun membagi-bagikan hadiah berupa wang dinar itu kepada kaum muslimin.

22 September 2011

Kisah pemuda yang ditunda kematiannya

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZ4UUMqh7tihEjbDX-IIflmv_cD8mBH2F8U3s3yblb4j8QKw9cq8XOph6SoTAbym_uU0PQlIar4aJPNx-01c_dx_KxSxIFIZIt3tRwZBZIkJQTOglWhK9ypCgy19PryJQ8iZSM52q__CY/s1600/kematian.jpg

Kematian memang di tangan Allah. Tetapi mempercepat dan melewatkan kematian adalah hak Nya juga. Maka ada satu perkara yang boleh membuat kematian menjadi sesuatu yang boleh ditunda. bagaimana caranya dan mengapa boleh terjadi?

Kisah ini benar-benar terjadi pada masa kenabian Ibrahim a.s. Suatu hari, Malaikat Kematian mendatangi Nabiyallah Ibrahim, dan bertanya, “Siapa anak muda yang tadi mendatangimu wahai Ibrahim?”

“Yang anak muda tadi maksudnya?” tanya Ibrahim. “Itu sahabat sekaligus muridku.”

“Ada apa dia datang menemuimu?”
“Dia menyampaikan bahawa dia akan melangsungkan perkahwinannya esok pagi.”
“Wahai Ibrahim, sayang sekali, umur anak itu tidak akan sampai esok pagi.” Selesai berkata seperti itu, Malaikat Kematian pergi meninggalkan Nabiyallah Ibrahim. Hampir saja Nabiyallah Ibrahim tergerak untuk rriemberitahu anak muda tersebut, untuk menyegerakan perkahwinannya malam ini, dan memberitahu tentang kematian anak muda itu bsok. Tapi langkahnya terhenti. Nabiyallah Ibrahim memilih kematian tetap menjadi rahsia Allah.

Esok paginya, Nabiyallah Ibrahim ternyata melihat dan menyaksikan bahwa anak muda tersebut tetap boleh melangsungkan perkahwinannya.

Hari berganti hari, minggu berganti minggu, bulan berganti bulan, dan tahun berganti tahun, Nabiyallah Ibrahim malah melihat anak muda ini panjang umurnya.
Hingga usia anak muda ini 70 tahun, Nabiyallah Ibrahim bertanya kepada Malaikat Kematian, apakah dia berbohong tempoh hari sewaktu memberitakana bahawa anak muda itu umurnya tidak akan sampai bsok pagi?
Malaikat Kematian menjawab bahawa dirinya memang akan mencabut nyawa anak muda tersebut, tapi Allah menahannya.

“Apa sebab yang membuat Allah menahan tanganmu untuk tidak mencabut nyawa anak muda tersebut, dulu?”

“Wahai Ibrahim, di malam menjelang perkahwinannya, anak muda tersebut menyedekahkan separuh dari kekayaannya. Dan ini yang membuat Allah memutuskan untuk memanjangkan umur anak muda tersebut, hingga engkau masih melihatnya hidup.”

Kematian memang di tangan Allah. justeru itu, mempercepat dan melewat kematian adalah hak Allah. Dan Allah memberitahu pada kalam Rasul-Nya, Muhammad shalla `alaih bahawa sedekah itu boleh memanjangkan umur. jadi, bila disebut bahawa ada sesuatu yang boleh menunda kematian, itu adalah…sedekah.

Maka, tengoklah kanan-kiri anda, lihat-lihatlah sekeliling Anda. Bila Anda menemui ada satu-dua kesusahan di depan mata anda. maka sesungguhnya andalah yang perlupertolongan. Kerana siapa tahu kesusahan itu diperlihatkan oleh Allah untuk memperpanjang umur anda.

Cuma apakah anda bersedia menolongnya atau tidak. Bila bersedia, maka kemungkinan besar memang Allah akan memanjangkan umur Anda.

Saudara-saudaraku sekalian, tidak ada seorang pun yang mengetahui bila ajalnya akan sampai. Dan, tidak seseorangpun yang mengetahui dalam keadaan apa ajalnya tiba. Maka mengeluarkan sedekah bukan saja akan memanjang umur, malah juga memungkinkan kita meninggal dalam keadaan baik.
Bukankah sedekah akan mengundang cintanya Allah? Sedangkan kalau seseorang sudah dicintai oleh Allah, maka tidak ada masalahnya yang tidak diselesaikan, tidak ada keinginannya yang tidak dikabulkan, tidak ada dosanya yang tidak diampunkan, dan tidak ada nyawa yang dicabut dalam keadaan husnul khatimah.

Mudah-mudahan Allah berkenan memanjangkan umur, sehingga kita semua berkesempatan untuk mendapat keampunan Allah dan mengubah segala kelakuan kita, sambil mempersiapkan kematian pada masa mendatang.

Seistimewa Manakah Wuduk Itu?

Apa itu Wuduk?

Berwuduk merupakan syarat wajib untuk mendirikan solat yang disebut dengan mengambil wuduk atau dalam bahasa Melayu, mengambil air sembahyang.Tentu tidak sah jika kita mengerjakan solat lima waktu tetapi meninggalkan wuduk.

Pernahkah kita terfikir dengan perintah Allah SWT dengan perbuatan yang nampak remeh ini. Kenapa tangan bersama dengan air menyentuh anggota-anggota tubuh. Kenapa wajah yang dibasuh kenapa mesti telinga. Banyak rahsia dalam kandungan wuduk yang hanya Allah Maha Mengetahui namun antara rahsia wuduk yang dapat diungkapkan ialah:


Setiap perintah Allah SWT tentu memiliki hikmah kebaikan disebaliknya. Lima pancaindera kenapa semua tanpa terkecuali disapu oleh air wuduk. Mata, hidung, telinga & seluruh kulit tubuh. Ini betul-betul luar biasa.

Apa keistimewaan air wuduk?

- Air wuduk dapat menyejukkan hujung-hujung urat saraf pusat, jari-jari tangan dan jari-jari kaki berguna untuk menenangkan fikiran.

Wuduk dengan air sejuk, juga membantu merangsang dan mengefektifkan sistem kerja saraf. Rangsangan tadi, akan memberi kesan positif pada prestasi saraf pusat yang berada di otak. Tidak hairanlah jika selepas wuduk kita selalu merasakan suasana segar, yang tak dirasakan sebelum wuduk.

- Air wuduk dapat mengurangkan ketegangan jiwa, stress, mengurangkan rasa sedih, rasa khuatir dan rasa marah

Dengan keistimewaan inilah kenapa Rasulullah SAW selalu menganjurkan kita untuk segera berwuduk jika kita sedang marah dan beremosi.

- Air wuduk dapat melancarkan aliran darah ke seluruh tubuh dengan baik

Ketika air mengalir pada anggota wuduk, maka secara automatik pembuluh darah bertindak-balas untuk bekerja lebih cepat mengalirkan darah ke seluruh tubuh sebagai untuk menormalkan suhu tubuh, kerana bertemu suhu panas dalam tubuh dengan air sejuk air wuduk. Samasa itu juga darah mengalir ke kawasan muka, kedua tangan dan tapak kaki dengan sangat lancar.

- Air wuduk dapat menyedut darah-darah kotor dan membuangnya keluar tubuh melalui bulu-bulu halus yang tumbuh di sekitar kulit.

Ketika aliran darah mengalir ke seluruh tubuh, termasuk pada bahagian kulit, maka kelenjar peluh langsung bekerja menyedut darah-darah kotor dan membuangnya keluar tubuh melalui bulu-bulu halus yang tumbuh dni sekitar kulit.Walau tidak nampak pada pandangan mata, mungkin inilah rahsianya kenapa kita disunahkan membasuh tiga kali pada setiap anggota wuduk. Kelihatan kulit sekitar wajah dan lain anggota wuduk nampak cantik dan putih berseri sehingga penuaan boleh dihindarkan.

- Air wuduk dapat menyegarkan berbagai organ yang ada di wajah dan menjadi cerah.

Berkumur juga akan menyegarkan. Membasuh wajah dan kedua tangan sampai siku, serta kedua kaki memberikan manfaat untuk menghilangkan debu-debu dan pelbagai bakteria, apalagi dengan membersihkan badan dari peluh dan kotoran lainnya yang keluar melalui kulit.

20 September 2011

Kecerdasan gagak menurut al-Quran dan sains


Burung umumnya tidak dianggap binatang cerdas, sehingga seseorang merendahkan oranglain menyebutnya dengan "Otak Burung". Tetapi suatu hari, saya (Sahar El-Nadi) membaca sebuah ayat dari Quran yang melibatkan burung , yang membuat saya berhenti dan berfikir tentang makna dari sebuah ayat. Berikut adalah petikan ayat tersebut:

"Maka hawa nafsu Qabil menjadikannya menganggap mudah membunuh saudaranya, sebab itu dibunuhnyalah, maka jadilah ia orang-orang yang merugi. Kemudian Allah menyuruhseekor gagak menggali-gali bumi untuk memperlihatkan kepadanya (Qabil) bagaimana dia seharusnya menguburkan mayat saudaranya. Berkata Qabil:'Aduhai celaka aku, mengapa aku tidak mampu berbuat seperti gagak ini, lalu aku dapat menguburkan mayat saudaraku ini?' Kerana itu jadilah dia seorang diantara orang-orang yang menyesal." (Al Maidah : 30-31)

Ini memberi saya petunjuk agar melihat lebih dekat dan mempelajarinya lebih dalam. Jadi saya menganggap perkara ini berkaitan dengan burung gagak kerana ayat ini jelas menunjuk burung ini sebagai mentor bagi manusia, dan jelas menunjukkan bahawa manusia seperti "direndahkan" oleh penyelesaian yang ditunjukkan oleh gagak untuk beberapa masalah kritikal mereka.

Akibatnya, saya bertanya-tanya: Binatang apakah yang paling cerdas setelah manusia? Seperti banyak orang, saya teringat pada ikan lumba-lumba untuk kehormatan itu, tapi setelah pencarian online yang sangat menyenangkan, saya dapati satu kejutan besar.
Pengkajian terbaru menunjukkan calon tidak terduga dari kategori binatang tercerdas adalahGagak. Yang ternyata binatang inilah yang merupakan binatang super cerdas!

Majalah American Scientific menerbitkan hasil penyelidikan para ilmuwan, Bernd Heinrich danThomas Bugnyar - Vermont University, Kanada dan St Andrews University, Scotland - yang menunjukkan kemampuan mental yang luar biasa dari gagak.
"Burung ini menggunakan logik untuk memecahkan masalah dan beberapa kemampuannya malah melampaui dari kera besar," kata mereka.

Dalam pergujian ini, gagak diberi tugas yang sangat kompleks yang gagak belum pernah lakukan sebelumnya dan naluri gagak tidak diprogram untuk melakukannya secara semulajadi, namun gagak selalu berjaya mencari kreativiti dan penyelesaian logik untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut.
Yang lebih mengejutkan lagi, gagak melakukannya dengan benar sekali sahaja, setiap kali, tanpa proses trial and error apapun!

Beberapa pergujian menunjukkan bahawa burung gagak yang licik boleh menjadikan binatang lain bekerja untuk gagak, menjadikan binatang lain mencarikan makanan untuk gagak atau minimanya mempermudah gagak.


Bukti lain kecerdasan yang tinggi dari gagak adalah bahawa gagak boleh beradaptasi dengan kawasan yang sangat berbeza, dari padang pasir ke pergunungan. Gagak belajar untuk mencari makanan malah dalam keadaan paling sukar, dan gagak tahu bagaimana dan bila harus menggunakan binatang lain untuk membantu gagak mendapatkan makanan yang gagak tidak boleh mendapatkannya sendiri.

Ketika para penyelidik melihat gagak lulus dari ujian yang sukar, para penyelidik bertanya-tanya apa tujuan semua kecerdasan ini berfungsi, kerana burung lain menjalani hidup dengan baik walaupun dengan kepintaran jauh lebih sedikit?
Mungkinkah gagak memiliki tujuan yang lebih tinggi di alam daripada kehidupan burung yang sederhana?Sahar El-Nadi

SENYUM DEPAN TABUNG MASJID



Ada seorang budak ni suka sgt tersenyum kt depan tabung masjid. Kejadian ini menyebabkan imam masjid mendatangi budak dgn penuh curiga untuk bertanya.

Imam : Kenapa selalu sgt tersenyum depan tabung masjid ni?

Budak : Ustazah saya kata, senyum itu satu sedekah. Saya tak ada duit, jadi saya senyum ja lah depan tabung masjid ni untuk bersedekah.

Imam : *^&^^$&^*^$$%*(($$%^

18 September 2011

SEJARAH GRIK

SEJARAH GERIK
__________________
MENURUT sejarah, orang yang mula membuka Gerik ialah Tun Saban iaitu anak Tun Perak, Bendahara Kesultanan Melaka pada awal kurun ke-16. Semasa kejatuhan kerajaan Melaka ke tangan Portugis, Tun Saban berhijrah ke Hulu Patani sebelum berpindah ke Belum, Gerik. Beliau menjadi ketua masyarakat di Belum.

Gerik bersempadan dengan Negeri Reman di Utara Semenanjug. Raja Reman menceroboh ke Gerik dan menawan Klian Intan dan Kroh (Pengkalan Hulu). Menjelang kurun ke-19, sebahagian besar daerah Gerik ditakluki Raja Reman. Pada tahun 1902, sistem pemerintahan beraja di Reman dihapuskan oleh kerajaan Siam dan Gerik menjadi jajahannya.

Namun, pada 9 Julai 1902, kerajaan Siam membuat perjanjian dengan kerajaan Inggeris untuk menyerahkan Kedah, Perlis, Kelantan dan Terengganu. Perjanjian itu ditandatangani di Bangkok oleh Sir John Anderson (Gabenor Negeri-negeri Selat).

Antara syarat perjanjian menuntut kerajaan Siam menyerahkan semua Gerik yang diambil Raja Reman kepada Perak. Istiadat penyerahan Gerik berlangsung di Kroh pada 16 Julai 1909.


ASAL USUL NAMA GERIK
__________________________
Kira-kira seratus tahun dahulu, tempat sekarang yang dikenali sebagai Gerik masih diliputi oleh hutan belantara dan masih terletak di bawah pemerintahan Raja Reman.




Dalam tahun 1870 beberapa orang datang dari Patani mengikut Sungai Hangai lalu membuka hutan di Kuala Sungai tersebut untuk dijadikan kampung. Mereka diketuai oleh Tok Ad (Tok Saad).




Tidak beberapa lama kemudian, Raja Reman yang juga mengguna gelaran Tuan Jagong, datang berburu gajah di Gunung Tujuh berhampiran Kuala Kenderong. Mereka mendengar cerita bahawa tidak jauh dari situ terdapat sebuah kampung di tengah-tengah hutan



Ketika Raja Reman tiba di kampung terbabit, baginda mendengar bunyi pelik dari celah rumpun buluh. Baginda kemudian memerintahkan orangnya supaya memagar kawasan berkenaan dan menggalinya bagi merungkai misteri bunyi terbabit.


Setelah habis digali hingga ke pangkal perdu buluh itu, maka kelihatanlah berpuluh-puluh ekor dekan sedang menggerit umbi buluh. Oleh kerana umbi buluh itu sangat keras, maka terbitlah bunyi yang berkerit-kerit apabila digerit oleh dekan-dekan itu.
Raja Reman telah menamakan tempat itu Kampung Gerit. Sebutan 'Gerit' itu telah digunakan beberapa lama dan kemudiannya sebutan dan ejaannya diubah daripada 'Gerit' menjadi 'Grik', kemudian menjadi 'Gerik' seperti yang digunakan sekarang.


*dekan : sejenis haiwan seakan-akan tikus; masih boleh ditemui di hutan Belum.
banyak sumber sebenarnya dari Wiki,Google,blog2,portal kerajaan,FB dan story nya
lebih kurang sama jer.
**********************************************


SEJARAH ULUNG LAIN TENTANG GERIK


Batu Bersurat Jepun 1942


Sebenarnya pihak JKR Gerik telah menjumpai 2 bungkah batu yang terukir tulisan "Cina" semasa melakukan kerja-kerja pembinaan jalan dan mereka terus menyimpannya ke dalam Setor kerana bentuk batu dan tulisan yang terpahat padanya agak pelik.


Sedang kami membelek-belek batu tersebut, salah seorang daripada pekerja JKR yang berbadan sasa bersuara."Sebenarnya ada sebiji lagi di Kroh (panggilan sekarang ialah Pengkalan Hulu), lokasi tempat di mana kami menjumpai kedua-dua batu ini."




Gambar Batu Bersurat Jepun 1942
klik untuk zoom


Terjemahan pada Batu
Tulisan Asal yang terdapat pada batu


Tulisan yang telah ditukar ke dalam Bahasa Jepun Baku


Terjemahan ke dalam Bahasa Melayu

PERTEMPURAN BERDEKATAN BUKIT "SAORUDAN (SERDANG)"

"Pada 8hb. Dis. 1941 selepas pendaratan di suatu kawasan berhampiran dengan Patani, rejimen infantri "Maruya @ Marutani" iaitu unit askar bantuan barisan terkehadapan (front-liner) berjalan kaki pimpinan Leftenan Ando, semasa dalam perjalanan menuju ke "Betung, Thai" dengan semangat yang berkobar-kobar walaupun terpaksa meranduk laluan yang begitu sukar, pada 10hb., telah bertembung dengan askar-askar British-India seramai lebih kurang 1,500 orang yang lengkap dengan kereta perisai (tank) dan trench mortar yang sedang berkubu berdekatan Bukit Serdang setelah mencerobohi sempadan Malaya-Thai dalam misi mereka menuju ke arah Utara. Pertempuran kali pertama selepas pendaratan itu tercetus serta-merta lalu menyaksikan kubu musuh diserang bertalu-talu berbekalkan kekuatan sedia ada, masuk hari yang ketiga, berjaya menakluki satu persatu daripada 3 lapisan (atau barisan) pertahanan lalu menawan keseluruhan musuh. Tawanan-tawanan hidup dihapuskan sama sekali kesemuanya. Dengan ini, kemenangan mutlak yang seharusnya dibanggakan telah diperoleh.

Cuma dengan serangan berani mati secara aktif sejak dari awal pertempuran ini yang dilancarkan oleh rejimen infantri "Maruya" iaitu askar bantuan pimpinan Leftenan Ando terhadap tentera British-India telah menyebabkan hati musuh menjadi gerun. Selepas dari itu arahan dan strategi pertempuran mudah dilaksanakan.

Oleh yang demikian batu ini didirikan di sempadan negara Malaya-Thai ini sebagai tanda peringatan."

Kor (Corps) Matsui
Tahun 1942.


Siapa Matsui dan Ando?




Misteri Binaan Piramid Dijawab Oleh Al-Quran



Sudah sekian lama para saintis kebingungan tentang bagaimana sebuah piramid yang merupakan salah satu binaan ajaib di dunia ini dibina. Terdapat pelbagai teori yang dikemukakan untuk mengetahui teknologi yang digunakan dalam pembinaan piramid ini kerana teknologi untuk mengangkat batu-batuan besar yang beratnya mencapai ribuan kilogram ke puncak bangunan belum memungkinkan di zamannya. Apakah rahsia di sebalik pembinaan piramid ini?


Akhbar Amerika Times edisi 1 Disember 2006, telah menyiarkan satu berita saintifik yang mengesahkan bahawa Firaun telah menggunakan tanah liat untuk membina piramid. Menurut kajian tersebut, disebutkan bahawa batu yang digunakan untuk membuat piramid adalah dari tanah liat yang dipanaskan sehingga membentuk batuan keras yang sukar dibezakan dengan batu asalnya.


Al-Quran Telahpun Mempunyai Jawapan


Jika dikaji lebih mendalam, ternyata Al-Quran telah mendedahkan perkara ini 1400 tahun sebelum kajian saintifik dijalankan. Perhatikan sebuah ayat Al Quran yang berikut:


وَقَالَ فِرْعَوْنُ يَا أَيُّهَا الْمَلَأُ مَا عَلِمْتُ لَكُمْ مِنْ إِلَهٍ غَيْرِي فَأَوْقِدْ لِي يَا هَامَانُ عَلَى الطِّينِ فَاجْعَلْ لِي صَرْحًا لَعَلِّي أَطَّلِعُ إِلَى إِلَهِ مُوسَى وَإِنِّي لَأَظُنُّهُ مِنَ الْكَاذِبِينَ


"Dan berkata Fir'aun: 'Hai pembesar kaumku, aku tidak mengetahui Tuhan bagimu selain aku. Maka bakarlah Hai Haman untukku TANAH LIAT kemudian buatkanlah untukku bangunan yang tinggi supaya aku dapat naik melihat Tuhan Musa, dan sesungguhnya aku benar-benar yakin bahawa Dia dari orang-orang pendusta."
(Al-Qasas: 38)





Para saintis mengatakan bahawa Firaun mahir di dalam bidang ilmu kimia dalam menguruskan tanah liat sehingga menjadi batu. Teknik yang mereka gunakan adalah sangat misteri jika dilihat dari kodifikasi nombor di batu yang mereka tinggalkan.


Profesor Gilles Hug, dan Dr. Michel Barsoum menegaskan bahawa Piramid yang paling besar di Giza, dibuat dari dua jenis batuan yang terdiri dari batu semula jadi dan batu-batu yang dibuat secara manual hasil dari olahan tanah liat.

Gilles Hug (duduk kiri) dan Dr. Michel Barsoum (berdiri)


Artikel kajian yang diterbitkan oleh majalah "Journal of the American Ceramic Society" menegaskan bahawa Firaun menggunakan tanah jenis slurry untuk membina monumen yang tinggi, termasuk piramid. Kerana tidak mungkin bagi seseorang untuk mengangkat batu berat ribuan kilogram. Sebaliknya pada dasar piramid, Firaun menggunakan batu semula jadi.


Lumpur tersebut merupakan campuran lumpur kapur yang dipanaskan dengan wap air garam dan ini akan menghasilkan wap air sehingga terbentuknya campuran tanah liat. Kemudian olahan itu dituangkan ke dalam tempat yang disediakan di dinding piramid. Ringkasnya lumpur yang sudah diadun mengikut saiz yang dikehendaki tersebut dibakar, lalu diletakkan di tempat yang sudah disediakan di dinding piramid.



Profesor Davidovits
Profesor Davidovits telah mengambil sampel batu piramid yang terbesar untuk dilakukan analisis dengan menggunakan mikroskop elektron terhadap batu tersebut. Hasilnya, Davidovits menegaskan bahawa batu itu diperbuat dari lumpur. Selama ini, tanpa penggunaan mikroskop elektron, ahli geologi belum mampu untuk membezakan antara batu alam dengan batu buatan manusia.


Sebelumnya, seorang saintis Belgium, Guy Demortier, telah bertahun-tahun mencari jawapan dari pembuatan batu besar di puncak-puncak piramid. Guy Demortier berkata, "Setelah bertahun-tahun melakukan penyelidikan dan kajian, sekarang barulah saya yakin bahawa piramid yang terletak di Mesir diperbuat dengan menggunakan tanah liat."

Piramid Bosnia


Penemuan oleh Dr Perancis Joseph Davidovits ini adalah hasil kajian yang memakan masa kira-kira dua puluh tahun. Sebuah kajian yang begitu lama terhadap piramid Bosnia, "Piramid Matahari" dan menjelaskan bahawa batu-batunya diperbuat dari tanah liat. Ini memperkuatkan lagi bahawa kaedah ini tersebar luas di masa lalu.


Gambar di atas menunjukkan kaedah tuangan batu berasal dari tanah liat telah dikenali sejak ribuan tahun yang lalu dalam tamadun yang berbeza baik Rom ataupun Firaun.


Bukti-bukti dari kajian menunjukkan kepada kita semua bahawa bangunan bangunan raksasa, patung-patung raksasa dan tiang-tiang yang ditemui dalam tamadun canggih zaman dahulu, juga dibina dari tanah liat. Al-Quran adalah kitab pertama yang mendedahkan rahsia bangunan piramid, bukan para Ilmuwan Amerika, mahupun Perancis.

Kita tahu bahawa Nabi saw tidak pernah pergi ke Mesir dan tidak pernah melihat piramid, bahkan mungkin tidak pernah mendengar tentangnya. Kisah Firaun, terjadi sebelum masa hidupnya Nabi saw ribuan tahun yang lalu, dan tidak ada satu pun di muka bumi ini pada masa itu yang mengetahui tentang rahsia piramid. Sebelum ini, para saintis tidak pasti bahawa Firaun menggunakan tanah liat yang dipanaskan untuk membina monumen tinggi kecuali beberapa tahun kebelakangan ini.

Ajaib, 1400 tahun yang lampau, Nabi Muhammad saw, beratus tahun selepas berakhirnya Dinasti Firaun memberitahu bahawa Firaun membina monumen yang kini dikenali sebagai Piramid menggunakan tanah liat.

Kenyataan ini sangat jelas dan kuat untuk membuktikan bahawa Nabi Muhammad saw tidaklah berbicara mengikut hawa nafsunya melainkan petunjuk dari Allah swt yang menciptakan Firaun dan menenggelamkannya, dan Dia pula yang menyelamatkan nabi Musa. Dan Dia pula yang memberitahu kepada Nabi terakhir-Nya akan hakikat ilmiah ini, dan ayat ini menjadi saksi kebenaran kenabiannya di kemudian hari.

11 September 2011

Doa penyakit buah pinggang

Assalamualaikum dan salam Syawal guys...

Sekarang nih ramai di antara kita mempunyai pelbagai penyakit yang berjangkit. Tidak kira ler dari sebab keturunan atau pun dari pemakanan kita sendiri. Sebab itu berhati2 bila memilih makanan segera dan buah2 serta sayur2an haruslah di cuci bersih untuk menghilangkan keracunan.. Kerana keracunan yang ada pd buah dan sayur juga punca kita mendapat penyakit.

Cara kita makan juga boleh mengundang dari datangnya penyakit. Rasulullah SAW pun pernah berpesan bila kita minum air haruslah kita duduk agar air yang mengalir ke perut dapat disalurkan dengan baik. Begitu juga dengan cara kita makan. Jangan makan terlalu lahap kerana kelaparan kerana perut yang kosong harus di isi dengan perlahan2 agar makanan dapat dicernakan dengan baik dan sempurna.. Baru tidak sakit perutkan..

Ok guys... terpanjang plak topik sebenarn kita.. Ini aku kongsikan DOA untuk pesakit BUAH PINGGANG. Semoga amalan ini dapat sedikit sebanyak membantu pesakit2 buah pinggang pulih dengan izin-Nya... Amin

Cara2nya
  • Baca Surah Al Fatihah sekali
  • Selawat Syifa sekali
  • Baca surah Al Mukminuun Ayat 115 - 118

Maksudnya
115 ~ Maka apakah kamu mengira bahawa sesungguhnya Kami menciptaka kamu secara main2 (saja), dan bahawa kamu tidak akan dikembalikan kepada kami?
116 ~ Maka Maha Tinggi Allah, Raja yang Sebenarnya ; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain DIA, Tuhan (Yang mempunyai) Aeasy yang mulia
117 ~ Dan Barang siapa menyembah tuhan yang lain di samping Allah, padahal tida ada suatu dalil pun baginya tentang itu, maka sesungguhnya perhitungannya di sisi Tuhannya Sesungguhnya orang2 yang kafir itu tiada beruntung
118 ~ Dan katakanlah ; " Ya Tuhanku berilah ampun dan berilah rahmat dan Engkau adalah Pemberi rahmat Yang Paling baik."
  • Baca Surah As-Syu'araa ayat 130

Maksudnya
Dan apabila kamu menyeksa, maka kamu menyeksa sebagai orang2 kejam dan bengis

Nota
Amalkan setiap hari atau setiap kali selepas solat fardhu.. InsyaAllah itu semua dengan izin dari-Nya